Tribunborneo.com- Buntok – Melalui Smart Teknologi Menuju Pertanian Tangguh dan Modern di Kabupaten Barito Selatan Tahun 2024″. Acara ini dihadiri oleh beberapa nara sumber, pejabat daerah, dan awak media Online, cetak dan elektronik. 13/5/2024 ,
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Barito Selatan menyampaikan rasa syukur atas kehadiran semua pihak dalam acara ini. Beliau juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak Assc. Prof. Dr. Ir. Muhidin, M.Si, Dosen LLDIKTI Wilayah VII Surabaya DPK Universitas Muhammadiyah Malang, yang merupakan putra daerah Kabupaten Barito Selatan.
Pertanian merupakan sektor yang strategis dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Namun, tantangan yang dihadapi oleh petani semakin kompleks, seperti perubahan iklim, keterbatasan sumber daya, dan perubahan pola konsumsi. Oleh karena itu, penggunaan teknologi dalam pertanian menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas, keberlanjutan, dan ketahanan pangan.
Melalui penerapan smart teknologi seperti Internet of Things (IoT), drone, big data analytics, dan kecerdasan buatan (AI), kita dapat memantau tanaman secara real-time, mengelola sumber daya secara efisien, dan mengoptimalkan produksi. Selain itu, pengembangan aplikasi mobile dan platform digital dapat memberdayakan petani dengan informasi praktis tentang cuaca, harga pasar, dan teknik pertanian terbaik.
Inovasi seperti hidroponik, aquaponik, dan pertanian vertikal juga dapat meningkatkan produksi pangan secara intensif dan ramah lingkungan, bahkan di daerah perkotaan.
Acara seminar ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan solusi bagi para petani dan pemangku kepentingan dalam menghadapi tantangan pertanian di era yang semakin maju ini.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Barito Selatan menyampaikan rasa syukur atas kehadiran semua pihak dalam acara ini. Beliau juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak Assc. Prof. Dr. Ir. Muhidin, M.Si, Dosen LLDIKTI Wilayah VII Surabaya DPK Universitas Muhammadiyah Malang, yang merupakan putra daerah Kabupaten Barito Selatan.
Pertanian merupakan sektor yang strategis dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Namun, tantangan yang dihadapi oleh petani semakin kompleks, seperti perubahan iklim, keterbatasan sumber daya, dan perubahan pola konsumsi. Oleh karena itu, penggunaan teknologi dalam pertanian menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas, keberlanjutan, dan ketahanan pangan.
