Tribunborneo. com – Barito Selatan – Water Front City telah menjadi sorotan utama di Barito Selatan, menandai kehadiran sebuah ikon baru yang memukau bagi warga setempat. Dengan investasi Rp. 22 miliar, proyek ini tidak hanya memicu kebanggaan, tetapi juga menginspirasi semangat baru di kalangan masyarakat Buntok.
Sejak dibuka menjelang akhir bulan puasa, Water Front City telah menjadi destinasi favorit bagi penduduk Buntok dan sekitarnya. Meskipun masih dalam proses pembangunan lanjutan, antusiasme dan dukungan dari masyarakat terhadap proyek ini mencapai puncaknya.
Dr. Ita Minarni ST MT, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Barito Selatan, menjelaskan bahwa Water Front City masih dalam tahap pembangunan meskipun sudah dibuka sementara untuk umum. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat menikmati fasilitas rekreasi yang baru di Kota Buntok.
“Ita Minarni mengungkapkan, ‘Kami sangat senang melihat semangat dan antusiasme luar biasa dari masyarakat dalam menyambut Water Front City. Kami yakin proyek ini akan menjadi kebanggaan bagi warga Barito Selatan,’” ujarnya saat mengunjungi Water Front City pada Selasa (16/04/2024).
Rencananya, proyek ini akan terus dikembangkan dengan peningkatan di bagian Hilir dan Hulu, serta perbaikan tata kelola untuk menjaga keberlangsungan dan keamanan lingkungan sekitar. Langkah-langkah konkret juga akan diambil untuk memastikan kebersihan dan keamanan area tersebut, termasuk kerjasama dengan instansi terkait serta pemasangan sistem pengawasan CCTV.
Diharapkan masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga dan merawat Water Front City bersama dengan Taman Iring Wito sebagai warisan dan kebanggaan lokal yang dapat dinikmati dalam jangka panjang. Dukungan serta partisipasi aktif dari masyarakat menjadi kunci utama dalam membangun serta merawat lingkungan yang lebih baik untuk generasi mendatang.(Husin)
